LABUHANBATU - Sungguh miris dan memprihatinkan jika benar terjadi adanya informasi bandar narkoba membagi-bagikan THR kepada oknum polisi dan wartawan sebagaimana tudingan yang disampaikan akun facebook EA diberanda media sosialnya, Selasa (11/4).
Hal itu tentunya bila benar terjadi bandar narkoba bagi-bagi THR kepada oknum polisi, sangat miris dan melukai hati masyarakat. Pasalnya sebagai aparat penegak hukum yang di gaji oleh negara dari uang pajak rakyat harusnya memberantas narkoba malah sebaliknya diduga mendapat upeti dari bandar narkoba.
Begitu juga dengan oknum wartawan yang notabene menjalankan pekerjaan mulia sebagai sosial control yang seharusnya menyoroti sepak terjang para pelaku bandar narkoba yang menjual barang haram hingga merusak generasi muda, malah ikut dituding menyalahgunakan profesinya untuk mendapat keuntungan pribadi diduga turut mendapat atensi dari bandar narkoba.
Sungguh tudingan yang dikatakan EA sangat mencederai profesi mulia wartawan dan pekerjaan polisi yang mengayomi dan melindungi masyarakat. Tudingan EA tidak dapat dibiarkan, dalam hal ini polisi dan wartawan harus saling dukung untuk mengungkap kejahatan para bandar narkoba dalam mengedarkan barang haram yang merusak generasi muda.
Informasi diperoleh awak media ini, sebelumnya akun facebook inisial EA memposting kalimat diberanda medsosnya dengan nada tudingan yang mengatakan "Bandar Narkoba Sedang Bagi-Bagi THR Di Janji Rantauprapat. Mak Jang Konyanglah Polisi dan Wartawan." Tulisnya.
Sontak postingan EA tersebut menjadi viral serta menjadi perhatian warganet dan menuai beragam komentar.
Berikut ini beberapa celotehan warganet di kolom komentar postingan EA yang dikutif awak media ini.
Ambil bagianlah celetuk PY dikolom komentar dan dibalas EA dengan nada sinis oleh EA "sorry boos kita bukan wartawan ataupun Pol.
Sementara itu JE berkomentar, Hati hati dalam berkata, Jangan Sembarang Memfonis, Apalagi Memfonis Wartawan, kemudian dibalas oleh EA dengan kalimat "HAAHHH TAU APA KAU, , MACAM UDA BETUL SAJA HIDUPMU, " Ucap EA.
Terkait postingan akun facebook EA yang viral dimedia sosial, awak media ini coba meminta konfirmasi dan bukti atas tudingan yang disampaikannya.
Namun, sangat disayangkan tampaknya EA seperti enggan menanggapi pertanyaan awak media untuk mengungkap kebenaran atas tudinganya. Hingga berita ini sampai ke meja redaksi EA belum memberikan jawaban atas tudingannya polisi dan wartawan diduga mendapat THR dari bandar narkoba sebagaimana yang dikatakannya diberanda media sosialnya.